Beranda Telepon Whatsapp Email Ke atas

Alasan Batas Negara, Pemerintah Percepat Infrastuktur Pegunungan Bintang

JAKARTA – Upaya pemerintah pusat untuk mempercepat Pembangunan di wilayah pegunungan Papua bakal dimulai dari Kabupaten Pegunungan Bintang. Banyak alasan yang mencuat ketika saat ini Pegunungan Bintang dianggap sebagai central konektifitas beberapa Provinsi di Pegunungan yang efektif, termasuk alasan batas negara karena diplomasi Internasional.

banner 336x280

Pada hari Selasa, 3 Oktober 2023 di Ruang Rapat Kantor Setwapres dilakukan audiensi percepatan Pembangunan Kabupaten Pegunungan Bintang oleh Bupati Spei Yan Bidana yang diterima langsung Deputi Bidang Kebijakan Pemerintahan dan Wawasan Kebangsaan Velix Vernando Wanggai.

Bupati Spei Yan Birdana pada kesempatan itu menjelaskan, pemerintah pusat harus memberikan prioritas Pembangunan dengan alokasi anggaran yang besar karena alasan infrastruktur yang terbatas berakibat kebutuhan hidup mahal. Salah satunya perhubungan baik darat, udara, dan dukungan jaringan internet.

Dijelaskan, misalkan potensi tambang dan migas itu sudah dilakukan ekplorasi dan Potensi listrik dari sungai Digul yang memiliki potensi 100MW ini akan mempercepat berbagai kebutuhan rakyat.

“Kami berharap adanya peningkatan bandwidth hingga 50MBPs, jaringan internet minimal seperti di Jayapura atau sama seperti di Jakarta. Kita sudah Merdeka sekian tahun, kita masih dengan problem ini”, ungkap Spei.

Untuk Pendidikan, saat ini sebanyak 4000 orang yang diberikan beasiswa baik S-1, S-3, dengan menggunakan APBD sekaligus akan memperkuat Universitas Okmin Papua.

Sementara itu, Bupati juga berharap Kementerian PUPR dapat menyelesaikan pekerjaan jalan dan jembatan untuk ruas trans Papua. Dalam hal ini, dijelaskan, meskipun terjadi kendala teknis dan keamanan di Pagunungan Bintang, namun hal itu harus dilakukan karena sejalan dengan DOB Baru Provinsi Papua Pegunungan.

Kepala LLDIKTI, Dr. Suriel Semuel Mofu pada kesempatan itu mengatakan, langkah pemerintah Kabupaten Pegunungan Bintang ini sangat strategis khususnya dalam bidang sumber daya manusia, sebab Universitas Okmin berada di Pegunungan dan lebih mendekatkan Pendidikan terhadap anak-anak Papua. Dalam hal ini, LLDIKTI mendukung sepenuhnya langkah Bupati Spei tersebut dengan ikut mendukung Universitas Okmin segera di negerikan oleh pemerintah.

Kabid Pengembangan Infrastruktur wilayah BPIW PUPR, Dr. Ir. Doedoeng Arifin mengatakan, Pegunungan Bintang sangat penting untuk di dorong percepatan Pembangunan karena menjadi central dan akan mempercepat konektifitas Pembangunan di seluruh Provinsi di Papua Pegunungan.

Dalam kesemapatan itu pula, Bupati Spei langsung meminta agar Kementerian PUPR bisa menambah satu balai tersendiri di Oksibil dalam rangka mempercepat Pembangunan infrastruktur di Wilayah Pegunungan.

“Kami minta kalau bisa PUPR buat balai tersendiri yang nantinya berkantor di Oksibil. Ini agar lebih cepat Pembangunan”, ungkap Bupati Spei Birdana.